• Profile Perusahaan

    PT. Melia Nature Indonesia merupakan Perusahaan Distributor Resmi dari produk Melia PropolisMelia Biyang produksi Herbal Science dari produksi Mother Nature Health Product dari Australia dan dari Malaysia.

  • Melia Propolis

    Propolis adalah produk alami dari Air Liur Lebah (si penyembuh ajaib) yang telah digunakan di berbagai belahan dunia sejak beratus-ratus tahun yang lalu dan saat ini telah direkomendasikan oleh para Dokter dan ahli-ahli gizi, sebagai sarana pengobatan modern yang terbukti ampuh melawan berbagai penyakit luar dan dalam serta sebagai makanan kesehatan dengan potensi nutrisi yang tidak terbatas…..Lebah sangat rentan terhadap serangan Bakteri, Virus dan Jamur.

  • Melia Biyang

    Hormon Pertumbuhan Manusia ( HGH ) di rembeskan oleh Kelenjar Pituitary yang terletak di antara otak besar dan otak kecil kita. Kelenjar Pituitary ini juga mengontrol kelenjar-kelenjar penting tubuh lainnya (Master Hormone). Jadi, jika Kelenjar Pituitary kita bermasalah, maka akan mempengaruhi Kelenjar-kelenjar penting tubuh kita lainnya.

  • SIUPL ( Surat Ijin Penjualan Langsung )

    Perusahaan MLM yang tidak memiliki SIUPL adalah Perusahaan MLM yang tidak RESMI !!! PT. Melia Nature Indonesia adalah Perusahaan Network Marketing yang Resmi di Indonesia dan memiliki Legalitas hukum yang lengkap dari Pemerintah Republik Indonesia. Diantaranya SIUPL (Surat Izin Penjualan Langsung) dari Departemen Perdagangan Republik Indonesia, yaitu sebuah Legalitas Hukum untuk sebuah Peerusahan MLM yang Resmi di Indonesia.

  • BPOM RI

    PT. Melia Nature Indonesia yang Resmi di Indonesia dan memiliki Legalitas hukum yang lengkap dari Pemerintah Republik Indonesia. Diantaranya BPOM ( Badan Pengawasan Obat dan Makanan ) dari Departemen Kesehatan Republik Indonesia.

PT. MELIANATURE INDONESIA

Bersama Kami Kita Bergandengan Tangan Menuju Masyarakat Sejahtera

Testimoni Propolis

 
Apakah anda telah Jenuh dalam berobat namun penyakit tak kunjung Sembuh ?? Mari bergabung dengan Jutaan masyarakat dunia yang telah membuktikan kedahsyatan Propolis.

Berikut ini riwayat konsumen propolis yang cukup fenomenal:
Usia : 19 Tahun dan waktu lahir terlahir bayi premature

Pekerjaan : Pembantu rumah tangga
Pola Makan : Sejak usia 10 tahun sangat gemar makan MIE INSTANT (3-4 bungkus tiap hari)

Kesehatan : Mata rabun sejak usia 10 tahun dan tidak bisa baca tulisan, mempunyai kelainan tulang/persendian, berbunyi kalu digerakkan, Alergi, Keputihan berlebih dan mentruasi 6 Bulan Sekali.
Menurut Staf Ahli Propolis dari Mother Nature Health Products - Australia bahwa di bawah kulit konsumen tersebut terdapat timbunan racun dan bakteri "Sapila Coccus"
Berikut ini perkembangan selama dan setelah mengkonsumsi Melia Propolis:


* Minum melia Propolis @ 4 tetes 3 kali sehari, hari ke 3 keluar darah dari kuping dan hidung. Timbul jerawat bernanah yang cukup parah pada muka. Mata tertutup, bibir membengkak dan sekujur badan terasa gatal luar biasa. Ini adalah proses pengeluaran racun dalam tubuh (detoxifikasi).
* Minum Melia Propolis kemudian di lanjutkan dan dioleskan dibagian yang gatal dan bernanah. Hari Ke - 7 muncul luka-luka bernanah diseputar leher, seperti tampak pada foto disamping ini:
Har i ke - 14 kesehatan membaik. sudah tidak timbul nanah lagi di sekitar muka dan leher. Sudah bisa melihat tulisan denganjelas tanpa kaca mata.
Konsumsi Melia Propolis di teruskan dan ditingkatkan menjadi 10 tetes 3 kali sehari.

Saat ini di minggu ke tiga masih ada gatal-gatal di sekitar dada dan punggung. Bunyi dipersendian sudah hilang. Foto Hari Ke-14

----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
- Diabetes (Kencing Manis) -
Perkenalkan nama saya Aep Sutisna, Saya seorang manager BUMN PT. Kertas Padalarang yang mempunyai penyakit kencing manis (diabetes) sejah 10 tahun yang lalu. 

Angka gula darah saya 210 mg/100ml, 2 jam pp (setelah makan). Angka tertinggi yang tercatat pada tanggal 1 juli 2005 sebesar 397 mg (2 jam pp). sejak 23 Agustus 2005 saya mulai mengkonsumsi propolis dengan dosis 3 kali sehari masing-masing 7 tetes. 

Pemeriksaan tanggal 30 Agustus 2005 angka gula darah saya menurun menjadi 227 mg random pemeriksaan dilakukan kembali pada tanggal 16 September 2005 dengan hasil 178 mg (2 jam pp). Sesuai data tersebut tercatat dalam “kartu sehat” saya di Poliklinik PT. Kertas Padalarang. 

Atas dasar data tersebut saya menyimpulkan bahwa propolis sebagai suplemen berpengaruh sangat baik terhadap penyakit diabetes. Sampai saat ini saya masih tetap mengkonsumsi Propolis, dengan dosis yang sama dan datanya dapat dikonfirmasi ke Poliklinik Pt. Kertas Padalarang.
 --------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
- Demam Berdarah Dengue (DBD) -Pada Tgl. 18 Februari 09 sore , aku dilarikan ke RS.Tarakan-Jakarta oleh Opung ku krn hasil Lab menyatakan Demam Berdarah Dengue. 

Keesokan hari jam 9 pagi aku minta Propolis ke Mama dan diberikan 2 tetes dicampur ¼ gelas air minum. Mama berikan sebanyak 7 kali dalam 1 hari, ada perasaan tidak nyaman ( mules, sakit kepala , dll ) kata Mama rasa itu sementara saja karena virus DBDnya sedang dibuang oleh Propolis dan aku jadi sering buang air kecil (detoksifikasi-red).


Sambil kami berdoa minta kesembuhan kepada Tuhan YME agar cepat pulang dari RS.
Dan jawabanNya Esok harinya tanggal 20 Februari 09, aku diperbolehkan pulang oleh Dokter karena katanya Trombositku sudah mencapai angka Normal . Puji Tuhan....
DALAM SEHARI saja Aku minum Propolis sebanyak 2 tetes
dicampur ¼ gelas air minum sebanyak 7 kali,
AKU SUDAH SEMBUH DARI DBD (Demam Berdarah Dengue)
Sedangkan pasien DBD yang lain ada yang 3-4 hari belum boleh pulang, karena kadar Trombositnya belum normal kembali.
Mama memang selalu mempertimbangkan dan mengkombinasikan antara Pengobatan Medik dan Herbal. Terbukti… Propolis cepat menyembuhkan sakitku, Oya sebelumnya Abangku Norman juga Demam selama 2 hari tapi Abangku langsung diberikan Propolis dan Cepat Sembuh. Trimakasih Propolis Melia, dan memang Propolis THE BEST.
Kini Kami setiap hari minum Propolis 2 tetes, kata Mama untuk Security Kesehatan kami. 

Abel Pasaribu - umur 9 tahun - Jelambar, Grogol, Jakarta Barat
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Nama : Mirah
Alamat : Bogor

Keluhan : Kanker Sumsum Tulang Belakang
Hasil biopsi medis th 2006 saya dinyatakan Bone Marrow Cancer, stadium 3D. Rambut saya rontok terus sampai botak, memakai kursi roda, tiap hari selalu keluar darah dari hidung (mimisan) sampai 80cc setiap kali mimisan.

Pemakaian Propolis : dosis awal 5 tetes 3x sehari ditingkatkan sampai 10 tetes perjam atau 1 botol Melia Propolis (6ml) perhari, ketika kondisi drop teteskan juga di bawah lidah.
Pemakaian Melia Biyang : 4-5 semprot, 2-3 kali sehari

Reaksi Penyembuhan : Mengeluarkan darah dari tiap lubang dan mata

Hasil Konsumsi Propolis : Setelah konsumsi Melia Propolis & Melia Biyang dariMelia Nature Indonesia dengan rutin, tanggal 21 april 2008 sudah tak pakai kursi roda lagi, bisa jalan normal lagi. bahkan bisa kendarai motor sendirian dari cibinong ke lampung. Hasil tes medis terakhir, stadium kanker sdh turun menjadi satdium 1. Alhamdulillah..., Melia Propolis dan Melia Biyang memang luar biasa.
----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
 
- Kista -
“Saya menderita kista selama kurang lebih 7 tahun dan selama itu mengkonsumsi berbagai macam obat dokter yang cukup mahal. Jika saya tidak mengkonsumsi obat tersebut, perut saya menjadi mules seperti ditusuk tusuk jarum. Kemudian saya mencoba mengkonsumsi propolis, malam sebelum tidur saya minum sebanyak 7 tetes. Jam 2 Pagi saya terbangun karna mengalami pendarahan, keluar semacam gumpalan Jelly sebesar hati ayam. Saya langsung bergegas melakukan pemeriksaan ke dokter kandungan. Saya sangat terkejut dari hasil pemeriksaan dokter yang mengatakan bahwa dalam rahim saya kini 90 % adalah darah dan masih banyak gumpalan kista yang akan keluar. Terimakasih Propolis kini saya kembali memiliki harapan untuk memperoleh anak lagi.”
Arhami Arsyad – (ASM Manulife -Makassar)
 ------------------------------------------------------------------------------------------------------------
- Kencing Manis ( DIABETES ) -
Sebelum menggunakan propolis, badan saya kecil, kata paranormal saya kena santet, kata dokter saya kena kencing manis. Setelah menggunakan propolis, alhamdulillah badan saya semakin hari semakin sehat, tambah semangat, dan besar lagi. Saya juga menggunakan hgh(melia biyang-red), setelah menggunakannya, istri saya semakin sering mengelus-ngelus dada saya...
Bp. Agum Jumadi (Kepala Kemanan Pasar Kalijati-Subang)
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------
- Stroke -
Pak Adang dan Bu Arum (isteri) bergabung menjadi member Melia Nature Indonesia, dengan meminjam satu paket propolis. Pak Adang bergabung pada hari Kamis, 21 Feburari 2008. Dengan modal produk pinjaman itu bersama Isterinya langsung memasarkan eceran. “Pasien” pertama yang diberi adalah uwaknya sendiri, Ibu Marsi yang menderita stroke berat. Tidak bisa berjalan dan tidak bisa bicara.

Ibu Marsi mengonsumsinya dengan teratur 3 kali sehari 5 tetes, sesuai petunjuk di brosur. Setelah mengonsumsi 4 hari, berarti baru 60 tetes (setengah botol), telah menunjukkan kesembuhan yang menakjubkan. Ibu Marsi sekarang sudah bisa berjalan dan berbicara jelas. Suatu penyembuhan yang sangat cepat dan murah untuk penderita stroke. Selain sembuh dari ‘kelumpuhan’ dan ‘kebisuan’ Ibu Marsi juga mengalami peningkatan nafsu makan. Hasilnya, Ibu Marsi semakin terlihat cerah dan segar.



 

Selain kepada Ibu Marsi - uwaknya - Ibu Arum juga menawarkan kepada tetangganya yang penderitaan Stroke-nya lebih parah. Beliau adalah Ibu Etih. Ibu Etih, selain tidak bisa bicara, kelumpuhannya lebih parah dibanding Ibu Marsi… Maka selain diberi Propolis, Ibu Etih dianjurkan untuk mengonsumsi Biyang Spray… Hasilnya juga luar biasa. Dalam 3 hari mengunsumsi kedua produk PT MNI itu, sekarang Ibu Etih sudah merasa semakin “lemas” pipinya, meskipun suaranya belum pulih, beliau sudah merasa sangat senang. Ketika kami menengoknya, berkali-kali beliau menepuk-nepuk pipinya dan “mulut” seakan mengucap “hatur nuhun Bu… hatur nuhum“. Nafsu makan Ibu Etih juga meningkat tajam, sehari makan 4 kali.

----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------



Obat Kanker Persembahan Lebah

October 11th, 2010
‘Peluang untuk sembuh hanya 1%,’ kata dokter yang memeriksa Evie Sri. Sri mengidap kanker payudara stadium III. Celakanya sel kanker mengalami metastasis ke lever. ‘Rasanya seperti ditusuk-tusuk jarum,’ kata Sri. Namun, sebelas bulan kemudian Evie Sri masih bugar. Dokter yang memeriksa Sri terperangah, proses pengecilan sel kanker begitu cepat.
Evie Sri masih ingat ketika tangannya meraba sebuah benjolan di payudara kanan. Itu pada Februari 2008. Perempuan 50 tahun itu tak hirau lantaran benjolan tak menimbulkan sakit. Rasa sakit bagai ditusuk-tusuk jarum itu baru ia rasakan pada April 2008 sehingga ia bergegas ke rumahsakit. Saat itulah dokter mendiagnosis Evie Sri mengidap kanker payudara stadium III. Untuk mengatasi penyakit ganas itu, doker menyarankan biopsi dan 8 kali kemoterapi.
Biaya sekali biopsi Rp3,5-juta; kemoterapi, Rp6-juta. Artinya Sri mesti menyediakan dana Rp50-juta. Padahal, di tabungan cuma tersisa Rp7,5-juta. Itu yang membuat Evie Sri dan suami bimbang. Sri melakukan tes kadar CA15-3-untuk mengetahui antigen tumor payudara di darah, sekali lagi di sebuah laboratorium. Namun, hasilnya sama: kadar CA mencapai 172,95 µ/ml; kadar normal maksimal 30 µ/ml.
Hasil uji itu membuat mental Sri melorot. Sepekan lamanya ia menangis. Toh, akhirnya kepala sekolah dasar itu tak punya banyak pilihan. Ia menjalani 8 kemoterapi dengan interval 21 hari mulai Mei 2008. Setiap menyisir, ia melihat helaian rambut menempel di sisir. Itu salah satu efek kemoterapi, selain hilangnya nafsu makan sehingga badan kurus. Setelah 4 kali kemoterapi, dokter menyatakan bahwa kanker di lever Sri sembuh.
Muncul lagi
Setelah kemoterapi ke-8 pada September 2008, dokter menyarankan operasi pengangkatan payudara. Sri bergeming karena harus terbang ke tanahsuci untuk menunaikan ibadah haji. Sri kaget karena benjolan di payudara kian hari kian membesar dan mengeluarkan cairan kuning. ‘Rasanya seperti disilet dan ditusuk kawat besar,’ kata Sri.
Operasi pengangkatan akhirnya batal karena sel kanker membesar. Dokter menyarankan kemoterapi lanjutan. Menurut Dr Henry Naland Sp.B Onkologi, hampir semua manusia mempunyai onkogen alias gen pembawa kanker di kromosom sel. Dengan bantuan zat penyebab kanker alias karsinogen, sel normal berubah menjadi sel ganas. ‘Namun, sistem kekebalan tubuh yang baik bisa menghambat timbulnya kanker,’ kata Henry.
Menurut Henry ada beberapa faktor yang bisa menimbulkan kanker, termasuk kanker payudara. Makanan berlemak dan kurang serat salah satu pemicu kanker. Tak hanya itu, keletihan, merokok, stres, pencemaran lingkungan, dan faktor genetika pun turut berperan dalam timbulnya kanker.
Pada Januari 2009, Sri mengkonsumsi campuran propolis, madu, dan royal jeli yang sudah diolah dalam bentuk sirup. Sri mengkonsumsi 3 kali sehari masing-masing sesendok makan. Efek yang ia rasakan, tubuh merasa nyaman, rasa nyeri seperti tusukan kawat dan teriris silet hilang.
Hal penting lain, benjolan di payudara mengecil dari 4 cm menjadi 0,5 cm. Ketika memeriksakan diri, dokter sampai terheran-heran melihat perkembangan sel kanker yang mengecil.
Sitotoksik
Propolis ampuh mengendalikan sel kanker payudara? Propolis bermakna pelindung sarang lebah dari ancaman pihak luar. Ia bersifat desinfektan untuk mensterilkan lebah yang masuk sarang. Lebah rentan serangan virus dan bakteri. Propolis biasanya bersumber dari resin atau getah tanaman, kemudian dicampur dengan lilin dan direkat dengan air liur lebah.
Propolis yang dikonsumsi Evie Sri diuji oleh Laboratorium Penelitian dan Pengujian Terpadu (LPPT) Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta. Hasilnya, propolis kaya akan kandungan alkaloid, flavonoid sebagai antioksidan, polifenol, saponin, tanin dan quercetin. Menurut Costas Koumenis, asisten profesor di Pusat Kesehatan Baptis Universitas Wake Forest, Amerika Serikat, propolis pun kaya kandungan CEPA Caffeic Acid Phenetyl Eester. CEPA bersifat antiperadangan dan berfungsi melindungi kerusakan sel hati akibat pemberian obat-obatan kemoterapi.
Khasiat propolis sebagai pembunuh sel kanker dibuktikan oleh Tri Yuliati SKM dari LPPT UGM. Ia menguji keampuhan propolis untuk menguji sel HeLa dan sel SiHa (kanker rahim), sel T47D (kanker payudara), serta MCF7 (kanker payudara). Hasilnya, propolis mempunyai nilai LC50 15,625-62,5 g/ml. LC50 adalah konsentrasi yang menyebabkan kematian sel kanker sebesar 50%.
Hasil serupa dibuktikan oleh Dr drh Pudji Astuti MP dan drh Sitarina Widyarini, MP, PhD dari LPPT UGM. Caranya, 40 tikus betina galur Sprague dawley umur 5 minggu dibagi ke dalam tiga kelompok perlakuan. Masing-masing kelompok berjumlah 10 ekor.
Kelompok 1 diinduksi dengan DMBA dimetilbenz(a)ntrasen yang bersifat karsinogenik. Dalam kelenjar susu, DMBA ini akan diubah menjadi epoksida, suatu metabolik aktif perusak molekul DNA. Itu, suatu kondisi penyebab timbulnya kanker payudara. DMBA dilarutkan terlebih dahulu dalam minyak jagung dan diinduksikan dengan dosis 20 mg/kg bobot tubuh.
Kelompok II sepekan sebelum pemaparan DMBA, diberi propolis berdosis 2,5 ml/kg bb sebanyak 2 kali sehari. Tikus dalam kelompok ketiga diinduksi DMBA berdosis 20 mg/kg bb. Sepekan sebelum perlakuan tikus diberi minyak jagung yang diinduksi DMBA dengan dosis dan frekuensi yang sama dengan kelompok 2. Pemberian minyak jagung dan propolis dengan dosis yang sama tetap dilajutkan selama proses pemberian DMBA.
Hasilnya: ketika diukur sebulan kemudian pada kelompok I perkembangan nodul alias benjolan pada tikus semakin membesar, mencapai 87,5% dari 8 tikus yang tersisa. Bandingkan dengan kelompok 2 dan 3 yang memberikan hasil nodul semakin mengecil masing-masing mencapai 69,23% dan 66,66% dari hewan uji. Penelitian itu pun membuktikan terjadi pengecilan nodul dari diameter 1,8 cm menjadi 0,6 cm setelah 1 bulan pemberian propolis. Hasil itu persis yang dialami Evie Sri.
(Faiz Yajri/Peliput: Rosy Nur Apriyanti)
Sumber:  www.trubus-online.co.id
--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Masih banyak lagi Kesaksian Sembuh dari segala penyakit dengan
Melia Propolis dan Melia Biyang.
Kisah Nyata Kesembuhan ini akan terus di update dari pengalaman mitra-mitra kami.



Free Template Blogger collection template Hot Deals BERITA_wongANteng SEO theproperty-developer

Blog Archive

Followers

Ą